Langsung ke konten utama

Tablet dan Buku Catatan anak Sekolah, dari pen-a jadi stylus-pen

 

Selasa, 18 Juni 2024/ 11 Dzulhijjah 1445 H/ 05.55

Tablet dan Buku Catatan anak Sekolah, dari pen-a jadi stylus-pen

 


Hari selasa pagi di bulan Juni 2024, aktivitas yang melelahkan dan mengharukan berlangsung di bulan ini. Karena idul adha 1445 H ini jatuh di hari senin kemarin, Alhamdulillah baik yang di indonesia maupun yang sedang berhaji di Arab Saudi, mudah mudahan semuanya berjalan lancar, dan dimudahkan segala urusannya. Penulis rasakan sendiri kekhidmatan lebaran tahun ini, walaupun masih sedikit yang berqurban, tetapi bisa merasakan sate kambing, Alhamdulliah. Pagi ini penulis kembali menyapa pembaca semua yang hadir di blog ini.

 

Penulis rasa segala sesuatu di zaman ini sudah banyak dipermudah ya, mulai dari orang ngopi gak akan tumpah kalau di kereta cepat, saking nyamannya kereta berjalan, bukan hanya pengalaman berjalan diatas keretanya, tetapi juga kenyamanan dalam efisiensi waktunya, bayangkan saja penulis kalau berkendara dari Bandung ke Jakarta tentu akan menghabiskan waktu 4-6 jam, ditambah drama macet sana sisi yang menambah waktu perjalanan, apalagi suasana hati biasanya memperngaruhi juga kan ya hehe:), coba kalau kita bepergian dengan persaan nyaman tentu akan terasa perjalanannya singkat, tapi kalau disuguhi keruwetan, alhasil, mabok perjalanan alias masuk angin jadinya. Penulis biasa mempersiapkan tulisan di komputer sebelum post ke blog seperti sekarang, biasanya penulis catat di buku catatan sebelum mengenal komputer sekarang ini, ya kemudahan itu sekarang sudah menjalar ke profsi penulis sepertinya, mudah-mudahan kenyamanan seperti ini lebih meningkatkan produktivitas kita dalam pekerjaan sehari-hari, jangan sampai kalah sama ulama-ulama dahulu yang belum mengenal komputer tapi karyanya lebih mendunia, masyaallah.

 

Sebelum mengenal komputer kita yang dari negara Indonesia tercinta ini sudah dilatuh kebal dengan menulis, sejak SD penulis harus dilatih menulis catatan dipapan tulis kira-kira 3 kali, ya penulis hanya bisa mengira, karena SD sudah sangat lama hehe, tapi bukti-bukti kita dilatih kemahiran menulis itu sudah banyak, coba perhatikan buku-buku SD Pembaca debu hikmah semua, isinya pasti tulisan kita, betul tak? Baru sejak  SMP kita mulai diperkenalkan dengan komputer jadul window 97 (atau berapa kurang paham) yang jelas walpapernya sudah gak di pakai lagi untuk komputer sekarang. Tapi alangkah senangnya saat kita bisa membuat akun facebook saat itu, akses dengan teknologi yang berkembang telah membuat pola pikir kita yang tadinya menulis itu hanya dikertas, ternyata menulis juga bisa dilakukan di layar komputer, tinggal pijit-pijit tombol, bukan lagi dengan menggores-gores pulpen yang diserut lagi, model pulpen anak SD macam-macam, dari yang mahal sampai yang unik, banyak pokoknya.

 

Ternyata layar yang penulis lihat muncul kalau kita pijit tombel, hari ini sudah berubah lagi, menulis ternyata tidak hanya pula menggunakan pensil 2 ribuan yang habis sekali pakai, kini ada stluspen, layar yang dulu kita lihat sebesar tabung LPG, kini sudah menyerupai buku pelajran SD yang kita lipat-lipat dicelana, lalu layar itu bisa kita tulis-tulis bahkan bisa kita buat catatan kuliah, luar biasa!. orang bisa membuat diktat kuliah lebih efisien, diberikan warna, distabilo secara elektronik, diberikan gambar yang bukan lagi dari koran lama yang kita tempel macam tugas kliping dulu lagi. Bahkan orang sekarang bisa cari jawaban ulangan dari alat itu, tinggal klik ini, bilang itu, bahkan buatkan makalah saja sudah bukan main  cepatnya bukan hehe :), sampai penulis coba buat artikel, pun pernah coba chat GPT, aplikasi AI (Artificial Intelegence) teranyar yang lagi buming di tahun 2024 ini, artikelnya bisa coba cari di list blog ini ya pembaca.


BACA JUGA

  1. Apa itu TensorFlow di ChatGPT
  2. Tren Bisnis Menurut ChatGPT
  3. Perkembangan teknologi menurut AI

Namun, dengan kemudahan dan efisiensi ini harus tetap disyukuri, hanya perlu sedikit menanamkan bagaimana bijak dalam menggunakannya, jangan sampai keahlian menulis jaman SD itu harus kita ganti dengan mengandalkan apliaksi-aplikasi tertentu yang ujung-ujungnya hanya memenuhi sdcard saja, menulis seperti macam tradisonal itu, ternyata masih memiliki keuntungna dan penulis kira, tak akan pernah tergantikan, kita tidak akan tetap meiliki hubungan emosional dengan pena, hubungan dengan guru, hubungan dengan teman, dari buku-buku yang sudah tangan kita gerakan untuk membuatnya, emosi dan perasaan itulah yang tidak bisa kita dapatkan dalam teknologi ini, sesuatu yang dalam istilah komputer sebut sebagai probabilitas.

 

Namun, jangan salah pikir dulunih pembaca, penulis juga menulis pakai teknologi kok hehe, semuanya ada baik dan jeleknya, bagi sebagian orang jeleknya itu banyak, bagi sebagian lain teidak, dulu orang dilarang bawa HP kesekolah, malah di asrama kalau ketauan bawa HP, Sudah habus tu jadi HPGEPREK, saingan ayam gempek sekarang. Apa jangan-jangan ide ayam geperek itu, ah sudah ya, gak usah bahas ayam geprek nanti jadi lapar. Lebih baik kita nyate lagi mumpung lebaran idul adha itu lebaran akbar (besar) karena berlagsung 4 hari, masih ada kesempatan bagi pembaca yang mau berqurban di hari tasyrik 11, 12, 13 dzulhijjah ini, karena berquraban bisa dilakukan setiap tahun.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Dari modem sampai Perkembangan VR Terbaru

Hari senin pagi di bulan Oktober 2023, aktivitas pagi biasa di mulai di hari senin. Sekolah pekerjaan yang sudah biasa di laksanakan pada permulaan minggu setelah liburan dan rehat satu hari. Begitupun penulis rasakan. Semangat pagi dan semangat untuk menyebarkan kembali butir butir debu di dunia maya, menjadi butiran hikmah bagi mereka yang menemukannya. Sambil mentransfer file foto yang sudah memenuhi Hp karena saking rajinnya berselfi selfi ria. Kadang saking terlenanya dengan kegiatan tahu-tahu siswa kuota sudah habis. Alhasil bagi generasi kita sekarang kehabisan kuota bisa jadi seperti kehabisan waktu. Internet sudah seperti kebutuhan sebagimana makan dan minum. Entah bagaimana asal muasal internet ini begitu melekat dengan kehidupan manusia.  Bahkan sebelum adanya gedget dan telepon pintar dengan berbagai mereknya. kami hanya setiap waktu menghabiskan hari dengan bermain petak umpet, atau boy-boyan istilah saat itu. Sampai saat penulis SMP, barulah ada ponsel jadul dengan fi

Cara Download Tensorflow di Window 10 serta mengatasi Error DLL

Minggu, 23 Juni 2024/ 16 Dzulhijjah 1445 H  Hallo debuhider selamat pagi, Selamat berhari minggu, pada kesempatan pagi ini debuhiter inggin berbagi pengalaman menginstall tensorflow, aplikasi yang sedang banyak dicari oleh mereka yang ingin belajar mechine learning maupun lainnya. Penulis sudah beberapa kali melakukan tensorflow namun selalu saja gagal terutama karena pengetahuan penulis yang masih awam soal pemerograman, namun Alhamdulillah pagi ini penulis bisa dalam tanda kutif "Baru Bisa" menjalankannya di Window 10 namun belum tahu juga apa kedepannya masih lancar atau tidak, tapi setidaknya penulis sudah bisa memecahkan maslah erornya saja itu sudah bahagia banget hehe.  Oke sebelum ke Pembahasan cara instalasinya penulis beri disclimer dulu untuk spesifikasi komputer penulisya, karena tensorflow ini cukup agak susah susah di instalnya, apalagi kalau kita belajar instalasi sendiri lewat youtobe dimana perbedaan spesifikasi komputer kita dengan yang dijelaskan di video